Kingdon181 Cyber Area

Jumat, 09 Oktober 2009

Malam-malam Istimewa Bulan Ramadhan

Kehidupan manusia sebagai makhluk yang memikul amanah sebagai pemimpin di muka bumi tidak terlepas dari keberadaan waktu. Begitu eratnya kaitan kehidupan manusia dengan waktu sehingga yang disebut kehidupan manusia itu adalah waktu yang dimilikinya. Manusia yang tidak memanfaatkan waktunya dengan baik akan termasuk pada golongan orang-orang merugi.

"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu berada dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan kebajikan serta saling menasihati untuk kebenaran dan kesabaran," (QS. Al-Ashr, ayat 1-3).


Waktu telah diatur dengan sedemikian sempurnanya oleh Sang Pencipta dalam bentuk detik, menit, jam, hari, minggu, bulan, hingga sampai pada tahun dan seterusnya. Di antara waktu-waktu tersebut diadakan pula saat-saat istimewa atau waktu yang utama. Salah satunya adalah bulan Ramadhan yang merupakan bulan dengan keistimewaan berkah ibadah berlimpah. Keberkahan ibadah pada bulan Ramadhan berpuluh-puluh kali lipat tingginya dibanding dengan berkah ibadah pada sebelas bulan lainnya.

Meski bulan Ramadhan lebih utama dibanding dengan bulan-bulan lainnya namun dalam bulan Ramadhan itu sendiri juga terdapat saat-saat utama, yakni pada sepuluh hari terakhir Ramadhan. Sepuluh malam terakhir Ramadhan merupakan waktu yang sangat istimewa sehingga kaum muslimin haruslah lebih meningkatkan ibadahnya pada malam-malam tersebut.

Ramadhan terbagi dalam tiga bagian, yang mana tiap-tiap bagian memiliki keistimewaan tersendiri. Sepuluh malam pertama disebut dengan malam penuh rahmat, sepuluh malam kedua merupakan malam dengan taburan maghfirah, dan sepuluh malam terakhir adalah malam yang akan membawa manusia terhindar dari azab api neraka.

Keutamaan sepuluh malam terakhir menjadi makin meningkat karena pada saat-saat itulah diyakini turunnya Al-Quran yakni pada malam lailatul qadar yang lebih baik daripada seribu bulan.

"Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Quran) pada malam kemuliaan (Qadar). Dan tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun para malaikat dan Ruh (Jibril) dengan izin Tuhannya untuk mengatur semua urusan. Sejahteralah (malam itu) sampai terbit fajar," (QS. Al-Qadr, ayat 1-5).

Dengan demikian, maka beruntunglah mereka yang tetap menjaga ibadahnya dari awal hingga akhir Ramadhan terutama mereka yang meningkatkan ibadahnya pada sepuluh malam terakhir. Ketaatan beribadah hendaknya jangan hanya saat bulan Ramadhan saja tetapi harus tetap dijaga dan dilakukan pada sebelas bulan berikutnya hingga berjumpa kembali dengan Ramadhan.

Ramadhan merupakan bulan pelatihan bagi umat muslim yang beriman untuk menuju predikat taqwa. Maka sebelas bulan berikutnya adalah bulan penerapan dan pengamalan dari semua proses pelatihan tersebut.

Kecenderungan yang terjadi adalah makin berkurangnya jumlah jamaah pada penghujung Ramadhan padahal pada sepuluh malam terakhir itu ada keutamaan lailatul qadar (malam kemuliaan) yang tidak dapat ditemui pada malam-malam sebelumnya. (dmt)

Tidak ada komentar:

Dream Motorcycle

Dream Motorcycle
Suzuki
Powered By Blogger